Pengusaha lokal didorong dapat menangkap peluang ekonomi di Kabupaten Serang, jangan hanya menjadi penonton di tanah kelahirannya sendiri.
Hal itu disampaikan Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa usai acara memorandum of understanding (MoU) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) dengan Kamar Dagang Industri (Kadin) Kabupaten Serang di Kampus I Untirta, Selasa (7/7). MoU terkait program kampus merdeka yang akan dijalankan oleh Untirta.
Pandji mengatakan, sesuai MoU atau nota kesepahaman, Kadin akan memfasilitasi mahasiswa Untirta untuk mengakses dunia industri. Selain itu, mendidik sumber daya manusia (SDM) yang berjiwa enterpreneurship. “Ini bagus (Kerjasama Untirta dengan Kadin-red), saya sangat apresiasi sekali,” ucap Ketua Organisasi Radio Amatir Indonesia (Orari) Banten itu.
Menurut Pandji, jiwa enterpreneur harus ditumbuhkan kepada masyarakat Kabupaten Serang. Ia menilai, banyak peluang ekonomi di Kabupaten Serang yang belum dimanfaatkan warga lokal. “Ini (kerjasama-red) bagaimana kita membangun enterpreneur berbasis pendidikan. Jadi, mereka (warga lokal-red) mempunyai basis yang kuat,” terang Ketua Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Serang itu.
Tidak hanya itu, Pandji juga mendorong, Kadin Kabupaten Serang dapat memanfaatkan peluang ekonomi dengan keberadaan kampus Untirta di Kecamatan Pabuaran yang akan diresmikan dalam waktu dekat ini. “Kadin harus berperan di sana (Di Pabuaran-red). Pengusaha lokal harus bisa masuk. Jangan seperti di Serang Timur, kebanyakan dari luar daerah yang memanfaatkan peluang ekonominya,” tandas mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Serang itu.
Sementara itu, Rektor Untirta, Profesor Fatah Sulaiman menjelaskan, MoU Untirta dengan Kadin bentuk kerjasama soal program kampus merdeka. Katanya, Untirta akan difasilitasi Kadin Kabupaten Serang membentuk komunitas industri dan menampung mahasiswa yang akan belajar di industri, selain dilatih start up enterpreneur. “Ini juga (MoU-red) untuk kesiapan lulusan kami beradaptasi dengan industri,” jelasnya.
Sebagai timbal baliknya, lanjut Fatah, Kadin Kabupaten Serang akan dilibatkan dalam memanfaatkan pengembangan kampus di Kecamatan Pabuaran dalam peluang ekonominya. “Kadin nanti akan memanfaatkan pengembangan kampus kita untuk masuk dalam segi bisnisnya,” terangnya.
Terkait itu, Ketua Kadin Kabupaten Serang, Agus Firman Sundari meminta, Pemkab Serang membantu Kadin untuk bekerjasama dengan pihak industri, agar kerjasama Kadin dengan Untirta berjalan lancar. “Tentu ini (kerjasama-red) perlu dorongan dari pemerintah,” ujarnya.
Agus menilai, keberadaan kampus baru Untirta di Kecamatan Pabuaran sebagai peluang ekonomi berkepanjangan. Sebagai putra daerah, lanjut Agus, sudah selayaknya mengambil kesempatan untuk bekerjasama . “Nanti ada sekitar 12 ribu mahasiswa yang berkuliah di sana (Kampus baru Untirta di Pabuaran-red). Kita harus siap menghadapi perkembangan ekonomi di daerah kita,” pungkasnya. (jek/zai)